Kebahagiaan itu bisa bermacam-macam. Kita bisa hidup bahagia dalam tarian Cinta dan Nada. Inilah yang kualami dalam kenyataan, menikmati kebahagiaan dalam kebersamaan dalam keberagaman.
Orisinil
Kebahagiaan itu nyata ketika kita bisa hidup rukun dengan siapa saja. Juga yang berbeda dari kita. Perbedaan bukan suatu ancaman, melainkan kekayaan yang indah yang harus disyukuri.
Itulah sebabnya, meski saya seroang romo pastor dalam Gereja Katolik, aku mengalami kebahagiaan bisa bergaul akrab dan menyanyi, memainkan musik serta menari bersama dengan para Penari Sufi di Pondok Pesantren Al-Islah, Meteseh, Tembalang, Semarang. Itulah kebahagiaan dan hidup bahagia dalam tarian dan nada.

Pemilik hak cipta: Aloys Budi Purnomo Pr
Anda pun bisa hidup bahagia dalam kebersamaan di tengah keberagaman melalui berbagai cara. Pengalaman nyata yang terjadi dalam hidupku hanyalah salah satunya.
Maka hidup bahagia dalam tarian cinta dan nada sebetulnya hanyalah sebuah cara hidup bahagia dengan membuang segala prasangka dan pikiran negatif, untuk kemudian membuka diri dalam kebersamaan dengan siapa saja yang ada di sekitar kita. Pergaulan tanpa prasangka itulah yang akan mendatangkan kebahagiaan dalam kehidupan kita sehari-hari, laksana tarian cinta dan nada, yang bahkan sungguh-sungguh nyata!

Pemilik hak cipta: Aloys Budi Purnomo Pr
Sesingkat dan sederhana itulah, kebahagiaan dapat kita nikmati setiap hari bahkan setiap saat di mana pun kita berada. Selamat menjalani kehidupan yang bahagia dalam kebersamaan di tengah keberagaman.***