Sahabat Peradaban Kasih yang terkasih. Dalam merenungkan tema “Allah melindungi hambaNya yang teraniaya”, melintas dalam pikiranku kalimat ini, “… sebab siapa yang menjamah kamu , berarti menjamah biji mata-Nya”. Dahsyat sekali kalimat ini dan sekaligus inspiratif. Mengapa?

Referensi pihak ketiga
Pertama, ternyata kalimat itu bukan sembarang kalimat. Kalimat itu adalah Firman Tuhan sendiri. Kalimat itu dapat kita baca dalam Kitab Zakharia 2:8.

Referensi pihak ketiga
Kedua, karena kalimat itu ternyata adalah Firman Tuhan sendiri, maka kalimat itu menjadi dahsyat inspiratif. Bayangkan, sedemikian berharga dan bernilainya diri kita di hadapan Tuhan hingga, keberadaan kita laksana biji mataNya sendiri.

Referensi pihak ketiga
Ketiga, di sinilah makna penting dahsyat dan inspiratif sabda itu untuk memaknai pesan bahwa Allah melindungi dan menjaga kita. Allah menjaga dan melindungi kita seperti menjaga dan melindungi biji mataNya sendiri. Kalau demikian, siapa yang berani melawanNya?
Itulah tiga makna dahsyat inspiratif dari sabdaNya, “… sebab siapa yang menjamah kamu , berarti menjamah biji mata-Nya” dalam kaitannya dengan keyakinan bahwa Allah menjaga dan melindungi hambaNya yang teraniaya. Semoga bermanfaat. Salam peradaban kasih. Tuhan memberkati.***