Sahabat Peradaban Kasih yang terkasih. Sabda Yesus ini sungguh menarik. Mari kita resapkan dan tanggapi.

Referensi pihak ketiga
“Marilah kepadaKu, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah padaKu, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan bebanKupun ringan.” (Mateus 11:28-30)
Kita berjuang setiap hari untuk melakukan apa yang benar secara moral bahkan ketika orang-orang di sekitar kita mengambil jalan pintas, marilah datang kepada Yesus. Kita tergoda kehidupan kesenangan egois dan keuntungan haram yang nampak sangat menarik, marilah datang kepada Yesus.

Referensi pihak ketiga
Atau, kita dibebani dengan pola dosa dan kelemahan karakter yang memengaruhi panggilan kita, apa pun panggilan kita, entah sebagai imam entah awam, sebagai pasangan, orang tua, teman, jiwa yang dikuduskan, seorang Katolik, itulah panggilan yang bisa dalam arti tertentu membuat kita berat, tak usah mengeluh, mari datanglah kepada Yesus. Jika hidup tampak tidak adil dan Tuhan nampaknya diam dan jauh, maka datanglah kepada Yesus.
Itulah makna sabdaNya. Yesus memanggil kita bukan untuk seperangkat prinsip dan cita-cita luhur, tetapi untuk mengalami perjumpaan dengan Sosok Pribadi, Yesus Kristus, wajah kerahiman Allah. Maka, saat kita datang kepada-Nya, kita tidak mengikuti aturan demi aturan; tetapi kita mengikuti Sosok Pribadi Yesus yang penuh kasih dan kerahiman. Marilah kita datang kepada-Nya, Yesus mengundang kita. Mari kita rasakan kelegaan dari-Nya!

Referensi pihak ketiga
Demikian, semoga bermanfaat. Terima kasih. Tuhan memberkati. Salam peradaban kasih.***
JoharT Wurlirang, 18/7/2019
»̶·̵̭̌·̵̭̌✽̤̈̊•Ɓέяќǎђ•Đǎlєm•✽̤̥̈̊·̵̭̌·̵̭̌«̶
Sumber: Refleksi pribadi berdasarkan Bacaan Liturgi 18 Juli 2019 Hari Biasa, Pekan Biasa XV Mateus 11:28-30
Mohon dukungan doa untuk kesembuhan saya: Melchior Suroso sudah 5 tahun sakit stroke dan insomnia dan untuk anak saya Paula Dita Kumala sudah 17 tahun sakit misterius.
Terima kasih.