Inspiration

Tanggapan Kang Muhammad Syukron atas Tulisanku di UCWEB

Pada tanggal 19 Oktober 2017, saya menulis di ucweb ini tentang kunjungan yang bermakna dari sahabatku, Kang Muhammad Syukron, walau kami tak bisa saling berjumpa. Selengkapnya, tulisan itu bisa dibaca di link berikut ini: http://tz.ucweb.com/10_28Q0G.

Saat link tersebut saya kirimkan kepada Kang Syukron – panggilan akrabnya -, yang profesinya adalah seorang jurnalis, beliau memberikan tanggapan yang mengharukan, Bagiku tanggapan itu luar biasa istimewa. Terpancar pula di dalamnya sikap rendah hati dalam dirinya.

Beginilah tanggapan Kang Syukron atas tulisan tersebut melalui WhatsApp. “Tulisan Romo itu loh, mengalahkan para jurnalis, gaya bertutur, cara pandang, yang wajib ditiru sama jurnalis-jurnalis muda. Hehehehe..”

Dan tentang persahabatan kami, Kang Syukron menulis, “Persahabatan yang kita rajut dengan seluruh umat manusia, (se)harus(nya) seperti kepompong, mengubah ulat menjadi kupu-kupu…”

Saya, Pastor Katolik, dan Kang Muhammad Syukron, Jurnalis Muslim, saat beliau menerima album dan kumpulan buku puisi-puisiku. Pemilik hak cipta. Sumber foto: Dok pribadi.

Selama ini, kami memang bersahabat. Kang Syukron, jurnalis berbasis keislaman yang membawa rahmatan lil alamin; bersahabat denganku, seorang Pastor Katolik yang juga hobi mengembangkan jurnalisme damai berbasis kekatolikan yang mengusung cinta kasih dan damai-sejahtera. Dalam banyak kesempatan, kami berjumpa, dan berfoto berdua. Salah satu foto yang masih kusimpan di file komputerku adalah yang menjadi gambar sampul dan ilustrasi tulisan ini. Itu foto beberapa waktu yang lalu ketika saya menghadiahkan kepada beliau album baru dan kumpulan puisiku.

Membaca tanggapan Kang Syukron tersebut, saya tak bisa berkata-kata apa pun selain mempersembahkan doa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar terwujudlah semua harapan baik yang selama ini dirindukan dan diwartakannya pula melalui karya-karya jurnalistiknya di sebuah koran terbesar di Jawa Tengah. Terima kasih Kang Syukron…. Tuhan melimpahkan berkat untuk karya-karyamu juga! Sehat selalu dan gembira ya!***

Gambar sampul: Kang Muhammad Syukron dan saya pada suatu hari saat kuhadiahkan kepada beliau album dan buku kumpulan puisiku. Sumber foto: Dok. pribadi.

Sumber
https://idstory.ucnews.ucweb.com/story/3578627255553989?uc_param_str=dnvebifrmintcpwidsudsvnwpflameefutch&url_from=wmconstomerwebsite&stat_entry=personal&comment_stat=1

One Reply to “Tanggapan Kang Muhammad Syukron atas Tulisanku di UCWEB

  1. Sedulurku Romo Budi ini selalu “menerbangkan” ku, membuat baju langsung terasa kegedean. Hahaha… yang jelas, persahabatan kami memang tak sekadar persahabatan, lebih dari itu, dan dari hati. Bagi saya, inilah sejatinya iman. Tak ada sekat untuk semua umat Tuhan. Tak ada jurang pemisah untuk persaudaraan, untuk keluarga umat manusia pembawa kedamaian. Bertemu beliau, rasanya seperti ketika haus di teriknya matahari gurun pasir bertemu es kelapa muda lalu disuguhi sendang dengan air nan bening yang disekelilingnya tumbuh rimbunan pohon ipik. Tak sekedar sejuknya raga, tetapi juga raga. Seharusnya, persaudaraan seperti saya dan beliau ini tumbuh disetiap insan, alahkah sejuknya negeri ini. Tolonglah, yang membaca ini, tumbuhkanlah jiwa persaudaraan tanpa sekat, persaudaraan tanpa jurang, jaga, sirami, dan teruslah menanam benihnya dimana saja, kapan saja, dengan aiapa saja. Berlah Dalem Romo…

Leave a Reply

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.