Sahabat Peradaban Kasih yang terkasih. Yesus Kristus tidak hanya memilih pria untuk menjadi kolaborator di sekitar-Nya dan bersama menyertai-Nya.

Referensi pihak ketiga
Seperti yang dikatakan Injil hari ini, ada juga “sejumlah wanita yang menyediakan bagi-Nya dari sumber daya mereka.” Yesus memberi mereka peran yang berbeda, tetapi Yesus hal yang sama adalah, Yesus menyelamatkan dan mengubah hidup mereka semua. Ada Maria Magdalena. Ada Susana. Ada Yohana istri Khuza, bendahara Herodes.
Kita menganggap Maria Magdalena sebagai teman dekat Kristus, tetapi kita juga harus ingat bahwa Yesus mengubah Maria Magdalena, dengan kekuatan rahmat Allah, dengan mengusir tujuh setan darinya.
Ada seorang wanita lain yang mengikuti Yesus adalah “Yohana, istri Kuzha, bendahara Herodes.”
Sungguh luar biasa menyadari bahwa yang turut melayani bersama Yesus bahkan ada yang berasal di tengah-tengah wilayah kekuasaan Herodes, seorang pria yang sama sekali tidak menghargai Yesus, Tuhan!

Referensi pihak ketiga
Karena itu, belajar dari Yesus, kita tidak boleh ‘menghapus seseorang’ yang berbeda dengan kita. Doa, pengorbanan, dan amal dapat menjadi cara yang efektif untuk pertobatan orang berdosa yang terburuk sekalipun.
Pesan Yesus mampu menginspirasi para pengikut di semua kondisi dan kelompok masyarakat. Demikian pula, kita dipanggil untuk membangun Kerajaan di semua tingkatan dunia sekuler kita.

Referensi pihak ketiga
Bagaimana menurutmu? Semoga refleksi sederhana ini memberi inspirasi dan bermanfaat. Terima kasih berkenan membaca refleksi ini. Tuhan memberkati. Salam peradaban kasih.***
JoharT Wurlirang, 20/9/2019
»̶·̵̭̌·̵̭̌✽̤̈̊•Ɓέяќǎђ•Đǎlєm•✽̤̥̈̊·̵̭̌·̵̭̌«̶
Sumber: refleksi pribadi berdasarkan Bacaan Liturgi 20 September 2019 Hari Biasa, Pekan Biasa XXIV PW S. Andreas Kim Taegon, Imam, dan Paulus Chong Hasang, dkk. Martir Korea Bacaan Injil Lukas 8:1-3.