Sahabat Peradaban Kasih yang terkasih. Bahkan Tuhan menangis untuk mereka yang telah meninggal. Hari ini, kita mengingat orang-orang terkasih kita yang telah meninggal, sama seperti Maria dan Marta mengingat saudara mereka Lazarus dalam perikop ini dari Injil.
Referensi pihak ketiga
Adalah hal yang baik dan suci untuk bersedih ketika orang yang dicintai meninggal. Beberapa orang berpikir bahwa kurang beriman untuk menjadi sedih ketika seseorang meninggal, tetapi dalam perikop ini, Yesus tidak menegur Maria dan Marta karena bersedih tetapi mencoba menghibur mereka.
Referensi pihak ketiga
Kemudian, ketika Dia datang sendiri ke kuburan, Yesus pun menangisi Lazarus (Yohanes 11:35). Betapa mengerikan kematian bagi Yesus sehingga menangisi Lazarus meskipun Ia tahu bahwa dalam beberapa saat, Yesus akan membangkitkan Lazarus dari kematian. Kita tidak menghargai tragedi kematian yang sesungguhnya, bahwa Tuhan sendiri akan menangisi seorang teman yang sudah mati sementara mengetahui Ia memiliki kuasa atas kematian.
Referensi pihak ketiga
Bagaimana menurutmu? Semoga refleksi sederhana ini memberi inspirasi dan bermanfaat. Terima kasih berkenan membaca refleksi ini. Tuhan memberkati. Salam peradaban kasih.***
JoharT Wurlirang, 2/11/2019
»̶·̵̭̌·̵̭̌✽̤̈̊•Ɓέяќǎђ•Đǎlєm•✽̤̥̈̊·̵̭̌·̵̭̌«̶
Sumber: refleksi pribadi berdasarkan Bacaan Liturgi 2 November 2019 Pengenangan Arwah Semua Orang Beriman Bacaan Injil Yohanes 6:37-40
