Sahabat Peradaban Kasih yang terkasih. Jangan Pernah Menjadi Lelah. Wajar bila kita dapat menjadi lelah dalam doa ketika kita tidak melihat hasilnya. Ini terjadi karena kita memiliki ide doa yang menyimpang, atau kita telah mengambil pandangan dunia yang merusak penghargaan kita untuk nilai sebenarnya, atau hanya karena kita mengalami apa yang tampaknya menjadi kegagalan dalam doa (lih. Katekismus Gereja Katolik, no. 2726-2728).

Referensi pihak ketiga
Doa adalah anugerah dan berasal dari Roh Kudus. Ini bukan mesin atau formula ajaib. Itu membutuhkan usaha dari pihak kita, karena itu adalah tindakan cinta, pemberian diri. Doa berfungsi jika saya bertahan dan membiarkan Tuhan bertindak.

Referensi pihak ketiga
Terkadang saya tidak akan melihat efeknya. Terus mencari Tuhan dalam doa sudah merupakan buah doa terbaik. Apakah saya bergantung padanya? So, jangan pernah lelah berdoa! Teruslah berdoa untuk siapa saja dan keselamatan semesta!

Referensi pihak ketiga
Bagaimana menurutmu? Semoga refleksi sederhana ini memberi inspirasi dan bermanfaat. Terima kasih berkenan membaca refleksi ini. Tuhan memberkati. Salam peradaban kasih.***

Referensi pihak ketiga
Kampus Ungu Unika, 16/11/2019
»̶·̵̭̌·̵̭̌✽̤̈̊•Ɓέяќǎђ•Đǎlєm•✽̤̥̈̊·̵̭̌·̵̭̌«̶
Sumber: refleksi pribadi berdasarkan Bacaan Liturgi 16 November 2019 Hari Biasa, Pekan Biasa XXXII PW Yosafat, Uskup dan Martir,Bacaan Injil Lukas 18:1-8