Sahabat Peradaban Kasih yang terkasih. Karya Roh Kudus bagi Kita.

Referensi pihak ketiga
Orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat berusaha keras untuk mendiskreditkan Yesus. Mereka menyaksikan untuk melihat apakah Dia akan menyembuhkan orang pada hari Sabat.
Mereka mendengarkan setiap kata-kata-Nya untuk mencari-cari kesalahan apakah Dia akan menghujat Allah. Dan dalam ayat-ayat Alkitab ini, mereka mengatakan Dia dirasuki oleh setan. Ironisnya, mereka sendiri menghujat Roh Kudus dengan mengaitkan perbuatan baik Roh Kudus dengan Setan.
Adakah saat-saat ketika kita tidak mengenali hal-hal baik yang telah Tuhan lakukan untuk kita dan sebaliknya menorehkannya untuk keberuntungan, kebetulan, atau upaya kita sendiri?
Bagaimana menurutmu? Semoga refleksi sederhana ini memberi inspirasi dan bermanfaat. Terima kasih berkenan membaca refleksi ini. Tuhan memberkati. Salam peradaban kasih.***
Bandungan, 27/1/2020
»̶·̵̭̌·̵̭̌✽̤̈̊•Ɓέяќǎђ•Đǎlєm•✽̤̥̈̊·̵̭̌·̵̭̌«̶
Sumber: refleksi pribadi berdasarkan Bacaan Liturgi 27 Januari 2020, Hari Senin Pekan Biasa III, Markus 3:22-30